Garebeg adalah upacara adat yang dilaksanakan oleh Kraton Yogyakarta sebagai perlambang sedekah seorang raja terhadap rakyatnya. Garebeg dilaksanakan tiga kali dalam setahun yaitu Garebeg Maulud untuk memperingati Maulud Nabi Muhammad SAW, Garebeg Syawal pada saat hari Raya Idul Fitri dan garebeg Besar pada waktu Hari Raya Idul Adha. Upacara ini ditandai dengan keluarnya beberapa Gunungan yang terbuat dari sayuran dan buah-buahan , palawija ( hasil bumi ) dan makanan dari ketan dan lain-lain . Sama seperti upacara tradisi kraton lainya , keluarnya Gunungan selalu diiringi Bregodo Prajurit Kraton dan Uborampenya. Sesampai di Masjid Agung dilakukan doa oleh abdidalem Pamethaan sebelum akhirnya Gunungan tersebut diperebutkan oleh masyarakat.
Leave a Reply